Nggak jarang terjadi kasus mobil lari atau narik ke kanan atau ke kiri bahkan setelah dilakukan spooring masih belum sembuh juga penyakitnya. Sudah pasti sumbernya adalah kaki-kaki, dan biasanya terjadi di mobil-mobil yang sudah berumur. Kadang juga kita sering melewati medan yang cenderung off road. Sekedar mengingatkan, umur termuda Daihatsu Feroza dan Taft itu sudah 20 tahun lebih lho.
Kalau kita coba urutkan ada beberapa komponen yang potensial mengalami kerusakan awal akibat kondisi jalan dan tentunya usia pakai mobil. Mulai dari bearing king pen, bearing cv joint (bahkan cv joint juga perlu dicek), bushing atau karet per termasuk stabilizer kalau pakai, tierod, draklink dan washer alias seal atau packing. Pada kondisi yang lebih parah bahkan ditemukan beberapa kejadian dimana knuckle atau biasa disebut gayung dan gardan melintir (bengkok) meski nggak kasat mata.
Nah gimana tips agar mobil kita tetap sehat kaki-kakinya, yuk disimak:
- Menghindari jalan berlubang, dan seandainya memang harus dilewati maka jaga kecepatan dan amati medan
- Melakukan spooring dan balancing secara rutin, idealnya tiap 20 ribu kilometer atau 1 tahun sekali
- Mengganti onderdil kalau sudah masuk periode penggantian, jangan tunggu rusak karena biasanya kalau sudah rusak berpotensi merembet ke onderdil yang lain
Diharapkan 3 tips di atas bisa membantu teman-teman agar selalu sehat kaki-kaki mobilnya, dan mungkin juga kalau bisa ikut gabung dengan komunitas atau klub yang spesifik membahas Daihatsu Feroza dan Taft, karena di sana pasti banyak teman-teman yang bisa memberikan solusi dan rekomendasi. Salah satunya bisa cek akun Facebook Asosiasi Feroza Indonesia (AFI) dan Taft Diesel Indonesia (TDI)