Al-Quran adalah kitab suci bagi umat Islam yang dipercaya sebagai mukjizat dari Rasulullah Muhammad SAW. Kitab ini tidak turun langsung dalam bentuk kitab melainkan secara bertahap ayat demi ayat dan surat demi surat. Seluruhnya turun dalam bentuk wahyu melalui Malaikat Jibril kepada Rasulullah Muhammad SAW.
Surat pertama yang turun adalah surat Al-Alaq dengan ayat pertamanya yaitu Iqra.Makna atau arti dari kata Iqra itu sendiri adalah “Bacalah Dengan (menyebut) Nama Tuhanmu Yang Menciptakan”. Surat Al-Alaq merupakan wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad pada malam Nuzulul Qur’an. Surat ini termasuk golongan surat Makkiyah dan terdiri dari 19 ayat.
Sejarah membuktikan bahwa Al-Quran adalah satu-satunya kitab suci yang secara konsisten tidak mengalami perubahan sama sekali sejak kitab suci ini diturunkan. Bahkan Allah SWT sendiri menjanjikan dan menjamin Al-Quran akan terjaga sampai akhir zaman. Seperti dijelaskan dalam QS. Al-Hijr ayat 9 yang berbunyi, “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya”.
Berbeda dengan kitab-kitab suci agama lain yang menggunakan metode penulisan dalam proses kodifikasi sejak awal , Al-Quran menggunakan metode lisan baru kemudian ditulis, dan justru dengan metode ini terbukti Al-Quran adalah kitab suci yang paling efektif untuk dihapal, dipahami dan terjaga kemurniannya. Bahkan jumlah penghapal Al-Quran tiap hari selalu bertambah yang sampai hari ini jumlahnya sudah lebih dari 200 juta orang penghapal yang tersebar di seluruh dunia. Sehingga meskipun Al Quran versi cetak dimusnahkan, akan dengan mudah disusun kembali karena begitu banyaknya penghapal dan juga sesama penghapal dapat saling memverifikasi untuk memastikan tulisannya sesuai dan benar.
Dengan kecanggihan teknologi, sekarang ini banyak penghapal Al-Quran atau yang dikenal dengan nama hafidz merekam hapalan mereka dalam bentuk digital agar dapat disebarluaskan ke seluruh dunia agar dapat didengarkan baik oleh ummat Islam maupun pemeluk agama lainnya yang ingin mempelajari Islam.
Dalam Al-Quran Surat Al-A’raf ayat 204 disebutkan “Dan apabila dibacakan Al-Qur’an, maka dengarkanlah dan diamlah, agar kamu mendapat rahmat” Sehingga sangat dianjurkan teman-teman ummat Islam memperbanyak mendengarkan murottal atau lantunan ayat-ayat Al-Quran. Karena selain mendapatkan kebaihkan (rahmat) atau pahala juga dipercaya dapat menenangkan pikiran dan membuat syaraf menjadi rileks.
Berikut ini kami sertakan link download murottal Al-Quran digital full 30 juzz yang diitilawahkan (dibacakan) oleh Ahmad Ali Al Ajmy. Silakan download di link berikut ini ya https://drive.google.com/drive/folders/1yfI2sDPGVacs_GAR41iM8s3uGyRLDAK7?usp=sharing